Dalam berwirausaha diperlukan suatu
tanggung jawab sosial untuk menjalankan suatu usahanya yang umumnya
dikenal dengan istilah CSR (Corporate Social Responsibility) . CSR
adalah suatu konsep bahwa organisasi, khususnya (namun bukan hanya)
perusahaan memiliki suatu tanggung jawab terhadap konsumen, karyawan,
pemegang saham, komunitas, dan lingkungan dalam segala aspek operasional
perusahaan. Tanggung jawab perusahaan tersebut dapat berbentuk
pembinaan maupun pengembangan dalam berbagai bidang. Tujuan dari
penerapan tanggung jawab sosial adalah untuk memberikan kenyamanan dan
keuntungan dalam jangka panjang.
CSR akan memberikan hasil baik langsung
maupun tidak langsung pada keuangan perusahaan di masa mendatang.
Perusahaan melakukan program-program CSR diharapkan keberlanjutan
perusahaan akan terjamin dengan baik. Oleh karena itu, program-program
CSR lebih tepat apabila digolongkan sebagai investasi dan harus menjadi
strategi bisnis dari suatu perusahaan.
Contoh bentuk dari CSR adalah bantuan
perbaikan fasilitas sekolah, infrastruktur, tempat beribadah, bantuan
kredit untuk pengusaha di pedesaan.
Dengan menerapkan tanggung jawab sosial
maka perusahaan akan mendapat banyak keuntungan jangka panjang.
Seandainya perusahaan telah mempunyai kekayaan dalam jumlah besar, maka
sebaiknya diimbangi dengan melakukan program-program sosial (CSR) yang
keuntungannya mungkin akan dirasakan dalam jangka panjang.
Ada beberapa bentuk pertanggungjawaban sosial wirausahawan tersebut yang bisa dirumuskan sebagai berikut:
- Tanggung jawab kepada lingkungan, dimana wirausahawan mesti selalu menjaga kelestarian lingkungan.
- Tanggung jawab kepada karyawan, dengan selalu mendengarkan usulan dan pendapat karyawan, mereka diberikan imbalan yang sesuai dan diberikan kepercayaan penuh.
- Tanggung jawab kepada pelanggan, antara lain menyediakan barang dan jasa yang berkualitas, memberikan harga yang wajar, melindungi hak-hak konsumen dan pelayanan terbaik.
- Tanggung jawab kepada investor, dengan kesanggupan mengembalikan investasi yang cukup menarik, seperti memaksimalkan keuntungan dan melaporkan kinerja keuangan yang akuntable.
- Tanggung jawab kepada masyarakat sekitar, seperti menyediakan atau membuka lapangan kerja dan menjaga situasi lingkungan yang sehat disekitar perusahaan tersebut berada.
Bila mengacu pada beberapa tanggung
jawab tersebut di atas, maka tanggung jawab sosial perusahaan adalah
keterlibatan perusahaan dalam memberikan kontribusi terhadap perbaikan
dan kesejahteraan sosial masyarakat, dengan tidak hanya semata-mata
mempertimbangkan keuntungan ekonomi.
Referensi :